BREBES, WAWASANCO - Sekitar 300 petani bawang merah di wilayah Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes menerima pembekalan tentang antisipasi dan pemberantasan hama tanaman dalam acara Pasar Teknologi Advansia yang diadakan di Lapak Bawang Desa Larangan, Kamis (2/5).
Mar'ah (40), petani bawang merah asal Desa Pamulihan mengaku beruntung bisa mengikuti kegiatan pembekalan yang diadakan oleh PT Advansia Indo Tani.
"Saya jadi memahami dan mengerti bagaimana cara mencegah atau mengantipasi serangan hama tanaman bawang merah. Selama ini, obat pestisida yang diproduksi oleh PT Advansia mampu menjadi solusi membantu petani di sini," katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Surono (38), petani asal Desa Kedungbokor. Dia berharap melalui kegiatan pasar teknologi yang diadakan oleh PT Advansia ini, bisa lebih memahami tekhnik membasmi hama tanaman bawang merah secara lebih efektif.
"Serangan ulat grayak sangat mengganggu tanaman bawamg merah. Beruntung obat pestisida produk dari PT Advansia mampu menjadi solusi dalam memberantas hama tanaman yang satu ini," katanya.
Area Manager PT Advansia Indo Tani, Edin Saefudin di sela-sela kegiatan mengemukakan, produk obat-obatan pestisida yang diproduksi perusahaannya sangat mengutamakan kualitas.
"Kami berharap banyak, sebagai salah satu perusahaan obat-obatan pertanian di Indonesia berupaya dapat membantu pemerintah dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan nasional. Motto kami yakni, kualitas internasional tapi harga nasional," beber Edin.
Product Manager PT Advansia Indo Tani, Dwi Setyanto menuturkan, pihaknya juga membuka demplot di lokasi kegiatan dan bekerjasama dengan petani bawang merah memakai produk yang berkualitas berupa Abenz dan Athos. " Hasil tanaman bawang merah di Brebes bagus dan daun tidak rusak. Petani puas dengan produk PT advansia," tegas Dwi.
Sumber Media : Wawasanco Brebes